Bayangkan waktu berikutnya Anda bergabung dengan diskusi tentang . Ketika Anda mulai berbagi fakta
menarik di bawah ini, teman-teman Anda akan benar-benar takjub.
BARCELONA, KOMPAS.com - Sempat tertinggal dua kali, Espanyol berhasil memaksa Atletico Madrid bermain imbang 2-2 dalam laga lanjutan Liga BBVA, Minggu atau Senin (18/4/2011) dini hari WIB. Dengan hasil ini, Atletico tetap berada di posisi keenam dengan 46 poin, sementara Espanyol di peringkat kedelapan dengan 45 poin. Atletico tampil menekan sejak awal. Bahkan mereka sudah unggul terlebih dulu saat babak pertama baru berjalan dua menit. Salah komunikasi antara kiper Idriss Kameni dengan bek Ernesto Galan dalam mengantisipasi datangnya bola dimantaafkan dengan baik oleh Koke. Tanpa ampun gelandang Atletico ini menendang bola masuk ke gawang yang sudah lowong akibat ditinggalkan Kameni. Setelah beberapa kali mencoba untuk menyamakan kedudukan, usaha Espanyol akhirnya menemui hasil. Tim sekota Barcelona ini berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-38. Osvaldo yang lolos dari jebakan offside langsung menusuk ke kotak penalti Atletico. Sesudah memasuki kotan terlarang, Osvaldo melepaskan bola dengan kaki kirinya. Setelah sempat mengenai kaki Luis Perea, bola meluncur mulus ke gawang Atletico tanpa bisa ditahan oleh David de Gea. Jika fakta
Anda out-of-date, bagaimana yang mempengaruhi tindakan dan keputusan? Pastikan Anda tidak membiarkan slip
informasi penting oleh Anda.
Atletico kembali unggul di babak kedua. Back pass yang dilepaskan oleh Jose Callejon malah jatuh ke kaki Sergio Aguero. Mendapat peluang emas Aguero tanpa ampun menjebol gawang Kameni dengan mencungkil bola. Lagi-lagi Osvaldo menjadi momok menakutkan bagi Atletico. Usai lolos dari jebakan offside, Osvaldo berhasil menanduk bola hasil umpan dari Verdu. De Gea yang berupaya menghalau bola tak bisa berbuat banyak untuk mencegah skor menjadi 2-2. Jika saja dewi fortuna berpihak kepada Atletico, maka pasukan Quinqe Sanchez Flores tersebut yang patut meraih kemenangan. Bayangkan saja dari 19 percobaan (empat mengarah ke gawang) hanya dua yang mampu mereka konversikan menjadi gol. Sementara Espanyol mampu memaksimalkan dua peluang emasnya menjadi dua gol penyama kedudukan. Susunan pemain Espanyol: Idriss Kameni, Ernesto Galan, Jordi Amat, Francisco Chica Torres, Javi Lopez, Verdu, Raul RodrÃguez, Jose Maria Callejon (Alvaro Vasquez 71), Luis Garcia (Javier Marquez 61), Pablo Daniel Osvaldo, Ivan Alonso (Rui Fonte 83) Atlético: David De Gea, Diego GodÃn, Luis Perea, Filipe Kasmirski, Tomas Ujfalusi, Mario Suarez, Tiago, Koke (Raul Garcia 41), José Antonio Reyes, Sergio Agüero, Diego Da Silva Costa (Juanfran 81)
Atletico kembali unggul di babak kedua. Back pass yang dilepaskan oleh Jose Callejon malah jatuh ke kaki Sergio Aguero. Mendapat peluang emas Aguero tanpa ampun menjebol gawang Kameni dengan mencungkil bola. Lagi-lagi Osvaldo menjadi momok menakutkan bagi Atletico. Usai lolos dari jebakan offside, Osvaldo berhasil menanduk bola hasil umpan dari Verdu. De Gea yang berupaya menghalau bola tak bisa berbuat banyak untuk mencegah skor menjadi 2-2. Jika saja dewi fortuna berpihak kepada Atletico, maka pasukan Quinqe Sanchez Flores tersebut yang patut meraih kemenangan. Bayangkan saja dari 19 percobaan (empat mengarah ke gawang) hanya dua yang mampu mereka konversikan menjadi gol. Sementara Espanyol mampu memaksimalkan dua peluang emasnya menjadi dua gol penyama kedudukan. Susunan pemain Espanyol: Idriss Kameni, Ernesto Galan, Jordi Amat, Francisco Chica Torres, Javi Lopez, Verdu, Raul RodrÃguez, Jose Maria Callejon (Alvaro Vasquez 71), Luis Garcia (Javier Marquez 61), Pablo Daniel Osvaldo, Ivan Alonso (Rui Fonte 83) Atlético: David De Gea, Diego GodÃn, Luis Perea, Filipe Kasmirski, Tomas Ujfalusi, Mario Suarez, Tiago, Koke (Raul Garcia 41), José Antonio Reyes, Sergio Agüero, Diego Da Silva Costa (Juanfran 81)
