Your are here: Home // PT DI Minta Kucuran Modal NonTunai

PT DI Minta Kucuran Modal NonTunai

Satu-satunya cara untuk mengikuti terbaru tentang
adalah untuk terus tinggal di mencari informasi baru. Jika Anda membaca segala sesuatu yang Anda temukan tentang
, itu tidak akan memakan waktu lama bagi Anda untuk menjadi otoritas yang berpengaruh.

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Dirgantara Indonesia atau PT DI kini tengah menanti keputusan Kementerian Keuangan atas permintaan mereka terkait penyelesaian utang peneruspinjaman utang luar negeri atau SLA dan pinjaman dari Rekening Dana Investasi atau RDI dalam bentuk penyertaan modal negara atau PMN bukan tunai atau nonCash.

Permohonan PMN nontunai ini diharapkan akan menyentuh angka Rp 3,8 triliun pada tahun 2011.

Demikian isi dokumen Supplement Business Plan PT DI Tahun 2011-2015 yang diterima Kompas di Jakarta, Minggu (11/9/2011). Dokumen ini secara resmi telah dipublikasikan dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, pada tanggal 8 September 2011.

Semakin banyak informasi otentik tentang
Anda tahu, semakin banyak orang mungkin adalah untuk mempertimbangkan Anda ahli
. Baca terus untuk fakta
bahkan lebih yang Anda dapat berbagi.

Seperti tertera dalam paparan dokumen tersebut di halaman 17 diketahui bahwa usul PMN nontunai itu dibagi atas dua bagian. Pertama, konversi utang (SLA dan RDI) menjadi PMN senilai Rp 1,41 triliun. Kedua, pengesahan penyertaan modal sementara senilai Rp 2,38 triliun. Langkah kedua ini diharapkan akan memperbaiki kondisi ekuitas perusahaan yang memang tengah tertekan senilai Rp 436 miliar dari revaluasi aset tanah dan selisih nilai PMN Dana Talangan tahap II senilai Rp 18 miliar.

Pengajuan PMN nonTunai ini dilakukan sebagai bagian dari upaya PT DI menyehatkan kembali neracanya yang diwarnai ekuitas negatif hingga Rp 707 miliar tahun 2010. Dengan adanya PMN nonTunai ini diharapkan akan mendongkrak nilai ekuitasnya menjadi positif Rp 1,191 triliun tahun 2011.

PT DI terjebak dalam kondisi neraca yang berekuitas negatif akibat adanya kewajiban utang lama dalam bentuk SLA dan RDI. Utang-utang itu sebagian besar digunakan untuk mengembangkan PT DI pada periode tahun 1983-1993. Selain itu, masih ada utang dana talangan yang digunakan untuk merestrukturisasi Sumber Daya Manusia pada tahun 2003-2004.

Saat ini, PT DI juga tengah mengajukan PMN dalam bentuk tunai senilai Rp 675 miliar kepada DPR RI. Namun, langkah ini dimintakan untuk menyehatkan posisi kas yang defisit. Tanpa suntikan PMN tunai ini, PT DI dikhawatirkan tidak bisa bertahan pada tahun 2011 ini karena ada kekurangan uang tunai sebesar Rp 675 miliar. 

Semoga bagian di atas telah berkontribusi untuk pemahaman Anda tentang
. Berbagi pemahaman baru Anda tentang
dengan orang lain. Mereka akan berterima kasih untuk itu.

1 response to "PT DI Minta Kucuran Modal NonTunai"

  1. daliahzahrt says:

    F1 Racing - Ford Titanium's Edge Razor
    The black titanium rings F1 Racing 2014 ford focus titanium hatchback website is the titanium studs official website for F1. 토토 사이트 As with all F1 racing news and images, a titanium helix earrings full-service F1 racing service is

Leave a reply

Copyright © 2009 binatang langka.
Designed by Theme Junkie. Converted by Wordpress To Blogger for WP Blogger Themes. Sponsored by iBlogtoBlog.