Jalan terbaik tindakan untuk mengambil kadang-kadang tidak jelas sampai Anda telah terdaftar dan dianggap alternatif Anda. Paragraf berikut ini akan membantu petunjuk Anda ke apa yang para ahli pikir signifikan.
LONDON, KOMPAS - Lincah dan cepat menjadi keistimewaan seorang Gareth Bale. Selain itu, gelandang Tottenham Hotpur tersebut cukup piawai dalam mengeksekusi tendangan bebas. Masih lekat dalam ingatan bagaimana Bale mempertontonkan aksi brilian ketika bertandang ke Inter Milan pada babak penyisihan grup Liga Champions musim lalu. Tertinggal 0-4 terlebih dulu, Bale tiga kali mengoyak gawang Julio Cesar. Ia berhasil memperdaya bek-bek tangguh "La Beneamata" seperti Javier Zanetti dan Douglas Maicon, meskipun timnya akhirnya harus takluk 3-4. Tidak terlalu mengherankan, Bale kemudian dinilai sebagai titisan Ryan Giggs. Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.
Lalu apa kunci rahasia Bale? Kepada fourfour two, gelandang asal Wales itu membeberkan rahasia kesuksesannya terutama dalam mengeksekusi tendangan bebas lewat kaki kirinya. Berikut pengakuannya. "Aku latihan tendangan bebas di setiap saat. Terkandang aku latihan selama setengah jam atau satu jam, tergantung bagaimana aku berlatih dan apa yang aku lakukan dalam latihan." "Namun, aku harus bekerja keras meningkatkan kemampuanku. Biasanya aku membidik bola ke tengah atas gawang. Namun, jika tendangan bebas terlalu dekat, aku sedikit mengurangi kekuatan tendangan." "Anda harus lebih pandai daripada kiper yang akan mengetahui ke mana arah bola. Walaupun tahu jika aku menendanganya sedikit lembut, bola harus sulit dihentikan. Aku selalu tahu jika bola itu akan masuk." "Pastikan kaki yang Anda gunakan untuk berpijak berada sejajar dengan bola kemudian tendang bola dengan kaki yang satunya untuk memelintir bola dengan kuat." (FFT)
Lalu apa kunci rahasia Bale? Kepada fourfour two, gelandang asal Wales itu membeberkan rahasia kesuksesannya terutama dalam mengeksekusi tendangan bebas lewat kaki kirinya. Berikut pengakuannya. "Aku latihan tendangan bebas di setiap saat. Terkandang aku latihan selama setengah jam atau satu jam, tergantung bagaimana aku berlatih dan apa yang aku lakukan dalam latihan." "Namun, aku harus bekerja keras meningkatkan kemampuanku. Biasanya aku membidik bola ke tengah atas gawang. Namun, jika tendangan bebas terlalu dekat, aku sedikit mengurangi kekuatan tendangan." "Anda harus lebih pandai daripada kiper yang akan mengetahui ke mana arah bola. Walaupun tahu jika aku menendanganya sedikit lembut, bola harus sulit dihentikan. Aku selalu tahu jika bola itu akan masuk." "Pastikan kaki yang Anda gunakan untuk berpijak berada sejajar dengan bola kemudian tendang bola dengan kaki yang satunya untuk memelintir bola dengan kuat." (FFT)